PT. PLN (Persero) SEKTOR PEMBANGKITAN
BELAWAN
PT PLN (Persero) merupakan perusahaan
perseroan negara yang bergerak dibidang ketenagalistrikan dalam sektor
pembangkitan, transmisi, dan distribusi tenaga listrik di seluruh wilayah
Indonsia, baik di perkotaan maiupun pedesaan baik untuk kalangan industri,
komersial, rumah tangga dan maupun umum.
PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan
Belawan terletak didalam sebuah pulau yang bernama Naga Putri dengan
Luas wilayah 47 Hektar, didesa pulau sicanang, kecamatan Medan Belawan,
24 KM sebelah Utara kota Medan, dekat dengan pesisir pantai dan pelabuhan
Belawan.
Berdiri pada tahun 1983 dan mulai
berproduksi pada tahun 1984 dengan kapasitas awal 130 MW. Saat ini
sudah berkembang menjadi 1.156,3 MW yang terdiri dari 4 unit PLTU, 2 Unit Blok
PLTGU dan 5 Unit PLTG.
PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Belawan adalah salah satu unit
pembangkit di Sumatrea bagian utara yang mempunyai tugas pokok mengoperasikan
dan memelihara mesin pembangkit. Pada tahun 1973 dilakukan studi kelayakan oleh
pemerintah Jepang (OCTA) yang dilanjutkan pada tuhun 1974 oleh tim Survey
Direktorat Bina Program.
Pada tanggal 31 Oktober 1974 diusulkan
lokasi sebagai berikut :
1.
Kampung Belawan
II.
2.
Kampung Belawan
III.
3.
Muara Sungai
Dua.
4.
Pulau Naga
Putri.
PT PLN
bersama-sama dengan Energoinvest Yugoslavia melakukan survey menentukan lokasi
yang diusulkan untuk pembangunan PLTU unit 1 dan 2 pada lokasi yang diusulkan
tersebut, yang akhirnya ditentukan lokasi Pulau Naga Putri. Pada tanggal 02
April 1977 ditandatangani kontrak pembangunan PLTU unit 1 dan 2 dengan
kapasitas 2 x 65 MW antara PLN dengan Energoinvest dengan Nomor Kontrak
PJ.005/PST/1977.
Beradasarkan
hasil penelitian, maka dipilihlah pulau sicanang ( ± 24 km dari kota Medan )
sebagai tempat berdirinya PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Belawan. Adapun
jenis pembangkitan, kapasitas dan jumlah unit di Sektor Belawan adalah sebagai
berikut:
Tabel 1.2
Unit Sektor Pembangkitan Belawan
JenisPembangkit
|
Junlah
(Unit)
|
Kapasitas
Terpasang (MW)
|
1. PLTU
|
4
|
260
|
2. PLTG
|
5
|
626,3
|
3. PLTGU
|
2
|
270
|
Total
|
1.156,3
|
Sumber : PT
PLN (Persero) Sektor Pembangkitan
Belawan
PT PLN
(Persero) Pembangkitan Sumatera Bagian
Utara Sektor Pembangkitan
Belawan adalah
salah satu unit pembangkit di Sumatera bagian utara yang mempunyai tugas pokok
mengoperasikan dan memelihara mesin pembangkit.
Ruang
Lingkup Kegiatan Perusahaan
Visi
Perusahaan
Diakui sebagai Perusahaan Kelas Dunia yang Bertumbuh
kembang, Unggul dan Terpercaya dengan bertumpu pada Potensi Insani.
Misi
Perusahaan
1.
Menjalankan bisnis kelistrikan dan
bidang lain yang terkait, berorientasi pada kepuasan pelanggan, anggota
perusahaan, dan pemegang saham.
2.
Menjadikan tenaga listrik sebagai media
untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.
3.
Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi
pendorong kegiatan ekonomi.
4. Menjalankan
kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan.
Motto Perusahaan
Motto perusahaan adalah “Bekerja, Bekerja, dan Bekerja”.
Strategi
Perusahaan
Usaha untuk
mencapai misi perusahaan tersebut, perlu disusun strategi perusahaan yang
sesuai dengan visi perusahaan. Strategi yang disusun oleh PT PLN (Persero)
Sektor Pembangkitan Belawan, diuraikan menjadi tujuh sasaran pokok yaitu :
1. Peningkatan
pelayanan
2. Peningkatan
mutu dana keandalan
3. Peningkatan
efisiensi
4. Pemasaran
yang agresif
6. Peningkatan
menejemen informasi sistem
dan komputer
7. Peningkatan
hubungan masyarakat
Makna Logo
Perusahaan
1. Bidang
Persegi Panjang Vertikal
Menjadikan
bidang dasar bagi elemen–elemen lambang lainnya, melambangkan bahwa PT PLN
(Persero) merupakan wadah atau organisasi yang terorganisir dengan
sempurna.Berwarna kuning untuk menggambarkan pencerahan bagi kehidupan
masyarakat.Kuning juga melambangkan semangat yang menyala-nyala yang dimiliki
tiap insan yang berkarya di perusahaan ini.
2. Petir atau kilat
Melambangkan
tenaga listrik yang terkandung di dalamnya sebagai produk jasa utama yang
dihasilkan oleh perusahan.Selain itu petir pun mengartikan kerja cepat dan
tepat para insan PT PLN (Persero) dalam
memberikan solusi terbaik bagi para pelanggannya.Warnanya yang merah
melambangkan kedewasaan PLN sebagai perusahan listrik pertama di Indonesia dan
kedinamisan gerak laju perusahaan berserta tiap insan perusahaan serta
keberanian dalam menghadapi tantangan perkembangan jaman.
3. Tiga
Gelombang
Memiliki
arti gaya rambat energi listrik yang dialirkan oleh tiga bidang usaha utama
yang digeluti perusahaan yaitu pembangkitan, penyaluran dan distribusi yang
seiring sejalan dengan kerja keras para insan PT PLN (Persero) guna memberikan
layanan terbaik bagi pelanggannya. Diberi warna biru untuk menampilkan kesan
konstan (sesuatu yang tetap) seperti halnya listrik yang tetap di perlukan
dalam kehidupan manusia.Disamping itu biru juga melambangkan keandalan yang
dimiliki insan-insan perusahaan dalam memberikan layanan terbaik bagi para
pelanggan.Ketiga elemen ini yang menjadi arti penting bagi perusahaan PT PLN (Persero) tersebut.
Keunggulan Perusahaan
PT PLN
(Persero) Sektor Pembangkitan Belawan yang bergerak di bidang penyedia jasa
tenaga kelistrikan, memiliki beberapa keunggulan antara lain:
1.
Satu
satunya perusahaan penyedia tenaga listrik terbesar diluar Jawa & Bali.
2.
Salah
satu perusahaan yang ditetapkan sebagai Objek Vital Nasional (Obvitnas) oleh
Pemerintah Republik Indonesia.
3.
Menjamin
ketersediaan tenaga listrik untuk wilayah Sumatera Utara, Sumatera Bagian
Selatan, Pekanbaru dan Aceh.
4.
Mempunyai
tenaga ahli yang handal serta melibatkan pihak asing yang berpengalaman
dibidangnya dalam pengoperasian unit pembangkit.
5.
Telah
menerapkan ISO 9001 2008 Manajemen Mutu.
STRUKTUR
ORGANISASI PERUSAHAAN
Organisasi merupakan sekelompok orang yang bekerja sama
untuk mencapai suatu tujuan tertentu, sedangkan struktur organisasi adalah
suatu susunan pembagian kerja atau tugas, wewenang, sistem komunikasi dan
jenjang pengawasan dalam mewujudkan tercapainya tujuan. Strutur organisasi perusahaan
merupakan hal yang sangat penting dimana dengan struktur organisasi yang baik
akan membuat pembagian tugas yang jelas dan aktivitas kerjasama yang baik serta
semangat kerja yang lebih tinggi sehingga tercapailah mekanisme prosedur kerja
yang efisien dan efektif.
Secara sederhana struktur organisasi menyatakan alat dan
cara mengatur Sumber Daya Manusia (SDM) bagi kegiatan-kegiatan kearah
pencapaian tujuan. Oleh karena itu struktur organisasi perlu dirancang
sedemikian rupa, sehingga SDM yang tersedia dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya
sekaligus sebagai sarana pengendalian melalui bagian-bagian yang ada dalam
perusahaan. Struktur organisasi yang dipergunakan perusahaan haruslah
disesuaikan dengan ukuran perusahaan tersebut. Struktur organisasi juga
didasarkan kepada hasil pemikiran dan pertimbangan atas sifat usaha perusahaan,
bentuk organisasi yang sedang berjalan serta mengolah informasi dari sifat inti
perusahaan.
Struktur
Organisasi PT PLN (Persero) menggunakan atau menerapkan sistem organisasi garis
dan staf, dimana setiap bagian sudah ada pemisahan antar fungsi dan tanggung
jawab. Masing-masing pimpinan bagian bertanggung jawab kepada tingkatan jabatan
diatasnya. Struktur organisasi pada perusahaan ini sudah mengalami beberapa
kali perubahan baik struktur maupun nama dan jabatannya. Struktur organisasi
yang terakhir dipergunakan adalah Struktur Organisasi yang sesuai dengan Surat
Keputusan General Manager PT PLN (Persero) Pembangkitan Sumatera Bagian Utara
Nomor : .K/GMKITSBU/2012.
Pembagian
Tugas dan Wewenang
Tugas dan
wewenang masing-masing fungsi dalam struktur organisasi PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Belawan secara umum adalah sebagai berikut:
1.
Manajer
Tugas
pokok Manajer Sektor adalah bertanggung jawab atas pencapaian produksi tenaga
listrik secara efisien dengan mutu dan keandalan yang baik dengan berorientasi
kepada pemenuhan kebutuhan pelanggan serta bertanggung jawab atas pengelolaan
dan pemeliharaan seluruh asset perusahaan yang menjadi tanggung jawab unitnya.
Dalam melaksanakan tugas pokoknya Manajer Sektor dibantu oleh:
1) Asisten Manajer Enjineering
Tugas pokok Asisten Manajer
Enjineering yaitu merencanakan dan mengevaluasi pengoperasian dan pemeliharaan
sesuai dengan target kinerja, mengevaluasi sistem kinerja dan pencapaiannya
serta upaya peningkatannya, membuat rencana atau usulan tindak lanjut perbaikan
kinerja, mengevaluasi teknologi informasi yang dipergunakan & membuat
usulan rencana pengembangan dan pengaplikasian sistem teknologi informasi,
mengevaluasi lingkungan hidup dan keselamatan ketenagalistrikan di sekitar unit
pembangkitan serta membina Sumberdaya Manusia di Bagian Enjineering. Dalam melaksanakan tugas pokoknya
Asisten Manajer Enjineering dibantu oleh staf yang terdiri dari Jabatan
Fungsional.
2) Asisten Manajer Operasi
Tugas
pokok Asisten Manajer Operasi adalah bertanggung jawab terhadap pengoperasian
sistem pembangkitan tenaga listrik, pengelolaan persediaan dan pemakaian bahan
bakar minyak dan pelumas, mengawasi pengelolaan limbah dan lingkungan hidup
serta membina Sumberdaya Manusia di Bagian Operasi. Dalam melaksanakan tugas pokoknya Asisten Manajer
Operasi dibantu oleh: Supervisor Operasi PLTGU, Supervisor Operasi PLTGU Shift
A/B/C/D*, Supervisor Operasi PLTU, Supervisor Operasi PLTU Shift A/B/C/D*,
Supervisor Pengusahaan Pembangkit.
3) Asisten Manajer Pemeliharaan PLTGU
Tugas pokok Asisten Manajer
Pemeliharaan PLTGU adalah bertanggung jawab terhadap pemeliharaan sistem
pembangkit serta keandalan tenaga listrik dan menyusun Rancangan Anggaran Biaya
pemeliharaan pembangkit serta membina Sumberdaya Manusia di Bagian Pemeliharaan
PLTGU. Dalam melaksanakan tugas
pokoknya Asisten Manajer Pemeliharaan PLTGU dibantu oleh: Supervisor
Pemeliharaan Turbin Gas dan HRSG PLTGU, Supervisor Pemeliharaan Turbin Uap dan
Alat bantu PLTGU, Supervisor Pemeliharaan Listrik PLTGU, Supervisor
Pemeliharaan Kontrol Instrumen PLTGU, Supervisor Pemeliharaan PLTG, Supervisor
Pemeliharaan Boiler dan Alat bantu PLTU, Supervisor Pemeliharaan Turbin Uap dan
Alat bantu PLTU, Supervisor Pemeliharaan Listrik PLTU, Supervsior Pemeliharaan
Kontrol Instrumen PLTU, Supervisor Sarana Pembangkit PLTGU.
4) Asisten Manajer
Pemeliharaan PLTU
Tugas pokok Asisten Manajer Pemeliharaan PLTU
adalah bertanggung jawab terhadap pemeliharaan sistem pembangkit serta
keandalan tenaga listrik dan menyusun Rancangan Anggaran Biaya pemeliharaan
pembangkit serta membina Sumberdaya Manusia di Bagian Pemeliharaan PLTU. Dalam melaksanakan tugas pokoknya Asisten Manajer Pemeliharaan
PLTU dibantu oleh: Supervisor Pemeliharaan Boiler dan Alat bantu PLTU,
Supervisor Pemeliharaan Turbin uap dan Alat bantu PLTU, Supervisor Pemeliharaan
Listrik PLTU, Supervisor Pemeliharaan Kontrol Instrumen PLTU, Supervisor
Bengkel dan Sarana Pembangkit PLTU.
5) Asisten Manajer Keuangan,
SDM dan ADM
Tugas pokok Asisten Manajer SDM & Keuangan
adalah bertanggung jawab terhadap pelaksanaan dan pembinaan kegiatan
kesekretariatan dan rumah tangga kantor, pelaksanaan pembinaan administrasi
Sumberdaya Manusia, pengelolaan sistem Manajemen Unjuk Kerja pegawai,
merencanakan Pendidikan & Pelatihan pegawai, mengendalikan anggaran dan
keuangan serta analisis penyerapannya, analisis neraca/laporan laba rugi,
mengelola logistik dan pergudangan. Dalam melaksanakan tugas pokoknya, Asisten
Manajer SDM & Keuangan dibantu oleh: Supervisor Sekretariat dan Umum,
Supervisor K3 dan Keamanan, Supervisor Kepegawaian dan Diklat, Supervisor
Keuangan, dan Supervisor Logistik.
0 comments